Sebanyak tiga partai sekaligus menjadi sasaran Bakal Calon Bupati Rokan Hilir M Maliki untuk mengembalikan formulir pendaftaran sebagai bakal calon bupati dimana tiga partai adalah Partai Demokrat Rokan Hilir, Partai Gerindra Rokan Hilir dan Partai PKS Rokan Hilir.
Pada hari yang sama Kamis (6//11/2019) Maliki mendatangi partai awalnya ke Demokrat, kemudian ke Gerindra pada siang harinya terakhir ke PKS bada Shalat Ashar. Kedatangan itu didampingi oleh Ayahnda dan Ibunda dari M Maliki, keluarga maupun pendukungan dan simpatisan terhadap sosok yang identik mewakili kalangan milenial ini.
Kedatangan ke partai Demokrat Rokan Hilir disambut oleh tim penjaringan partai Demokrat Imam Suroso, sedangkan kedatangan ke Partai Gerindra Rokan Hilir disambut Ketua Gerindra Rokan Hilir Jufrizal SSos, ketua penjaringan Abdul Kosim SE, beserta tim penjaringan dan pengurus partai begitu di PKS disambut dari Ketua PKS Rokan Hilir M Rofik, tim penjaringan dan jajaran pengurus PKS Rokan Hilir
Pada sesi wawancara bersama kalangan wartawan Bakal Calon Bupati M Maliki mengungkapkan keseriusan untuk maju sebagai Bakal Calon Bupati Rokan Hilir, karena dorongan semangat dan tekad yang kuat untuk membangun Rokan Hilir yang semakin lebih baik lagi. “Bukan yang sekarang tidak baik tapi bagaimana agar kedepanya lebih baik lagi, dan pengembalian formulir ke partai-partai ini merupakan bukti keseriusan saya untuk maju pada pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Rokan Hilir 2020,” ungkap M Maliki.
Besaran harapan kami dikatakan M Maliki agar partai yang menjadi tempat pendaftaran itu membuka pintu selebar-lebarnya untuk dapat berkoalisi bersama mengingat untuk pertarungan politik nantinya semua partai tidak ada yang memenuhi persyaratan untuk mengusung langsung calonnya melainkan harus berkoalisi untuk mencukup persyaratan 20 persen dari kursi keterwakilan di DPRD Rokan Hilir dalam hal ini yakni sebanyak 9 kursi untuk bisa mengusung bakal calon.
Ditegaskan M Maliki bahwa pemilukada merupakan hal yagn penting namun terlepas dari itu semua siapapun yang terpilih maka hendaknya dapat disikapi dengan bijaksana artinya tidak ada lagi pengkotak-kotakan dengan mari bersama membangun Rokan Hilir dan kembali bersatu sesuai dengan Sila Ketiga Pancasila yaitu Persatuan Indonesia. //Jn//